JAKARTA, - Komisi Pemberantasan Korupsi KPK menduga, uang suap jual beli jabatan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Pemkab Pemalang, Jawa Tengah digunakan mantan bupati Mukti Agung Wibowo untuk mendukung kegiatan muktamar salah satu partai pada 2022. Hal ini terungkap dalam konstruksi perkara penahanan Kepala Dinas Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Pemkab Pemalang, Abdul Rachman; Kepala Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Pemkab Pemalang, Mubarak Ahmad; dan Kadis Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Pemkab Pemalang, Suhirman. Pelaksana Tugas Plt Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK Asep Guntur Rahayu mengatakan, uang tersebut didapatkan eks Bupati Pemalang itu melalui Komisaris PD Aneka Usaha Adi Jumal Widodo yang merupakan orang Adi Jumal Widodo ditunjuk oleh Mukti Agung Wibowo untuk mengurus pengaturan proyek termasuk mengatur rotasi, mutasi dan promosi para aparatur sipil negara ASN di Pemkab Pemalang. Baca juga Uang Hasil Korupsi Bupati Nonaktif Mukti Agung Diduga Mengalir ke PPP Pemalang "Uang terkumpul sejumlah sekitar Rp 650 juta diistilahkan 'uang syukuran' digunakan Adi Jumal Widodo membiayai berbagai kebutuhan Mukti Agung Wibowo di antaranya untuk mendukung kegiatan muktamar salah satu partai di Makassar pada 2022," kata Asep dalam konferensi Pers, di gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Senin 5/6/2023. Selain ketiga tersangka yang ditahan tersebut, KPK juga telah menetapkan Sekretaris DPRD Pemkab Pemalang, Sodik Ismanto; Kadis Perumahan dan Kawasan Permukiman Pemkab Pemalang, Moh Ramdon; Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Pemkab Pemalang, Bambang Haryono dan Kadis Lingkungan Hidup Pemkab Pemalang, Raharjo sebagai tersangka. Diketahui, perkara ini merupakan pengembangan dari perkara suap jual beli jabatan yang menjerat Mukti Agung Wibowo yang terungkap setelah operasi tangkap tangan OTT terhadap 34 orang pada 11 Agustus 2022. Baca juga Suap Jual Beli Jabatan, Bupati Pemalang Patok Tarif Rp 60-350 Juta Saat itu, KPK menetapkan Mukti dan Adi Jumal Widodo sebagai tersangka penerima suap. Sementara, Penjabat Sekretaris Daerah Slamet Masduki, Kepala BPBD Sugiyanto, Kadis Kominfo Yanuarius Nitbani, dan Kadis Pekerjaan Umum Mohammad Saleh ditetapkan sebagai tersangka pemberi suap. Asep menjelaskan, perkara yang menjerat tujuh tersangka dalam kasus ini terjadi setelah Mukti terpilih sebagai Bupati Pemalang terpilih periode 2021-2026. Eks Bupati itu pun melakukan perubahan komposisi dan rotasi pada beberapa level jabatan di Pemerintahan Kabupaten lantas memerintahkan Badan Kepegawaian Daerah Pemkab Pemalang membuka seleksi terbuka untuk posisi jabatan Eselon IV, Eselon III dan Eselon II. "Ada beberapa level jabatan yang dikondisikan bagi para ASN yang berkeinginan untuk menduduki jabatan Eselon IV, Eselon III dan Eselon II dengan kisaran tarif bervariasi mulai Rp 15 juta sampai Rp 100 juta," papar Asep. Setelah adanya lelang jabatan, Abdul Rachman, Mubarak Ahmad, Suhirman, Sodik Ismanto, Moh Ramdon, Bambang Haryono masing-masing memberikan Rp 100 juta agar dapat dinyatakan lulus seleksi menduduki jabatan tersebut. Sedangkan, Raharjo memberikan Rp 50 juta dalam rangka mengikuti seleksi untuk posisi jabatan Eselon II sebagaimana tawaran dari Adi Jumal Widodo. Dengan penyerahan uang tersebut, tujuh tersangka tersangka ini kemudian dinyatakan lulus dan menduduki jabatan Eselon II. "Penyerahan uang dilakukan secara tunai di kantor Adi Jumal Widodo dan selalu diinformasikan pada Mukti Agung Wibowo," kata Asep. Atas perbuatannya tersebut, para tersangka disangkakan melanggar Pasal 5 Ayat 1 huruf a atau Pasal 5 Ayat 1 huruf b atau Pasal 13 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo Pasal 55 ayat 1 ke 1 KUHP. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
PTPLN (Persero) menandatangani Surat Perjanjian Jual Beli Tenaga Listrik (SPJBTL) PT Mega Hidro Energi & PT Wahana Energi Sejahtera. SPJTL tersebut ditujukan untuk Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH) Bayu & Sumberarum 2 yang berlokasi di Kecamatan Songgon, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur. General Manager PLN Unit Induk
Untuk kamu yang sedang mengelola toko, maka kamu harus tahu pengertian nota kontan. Sebab, nota kontan adalah salah satu bukti transaksi yang penting bagi kelangsungan usaha dagang. Setiap jual-beli dengan pembeli, kamu sebaiknya memberikan bukti transaksi, salah satunya nota kontan ini. Nota kontan atau lebih sering dikenal dengan istilah bon kontan, dikeluarkan oleh pemilik usaha atau toko kepada pelanggannya. Nota kontan digunakan oleh toko kecil hingga supermarket. Nota kontan menjadi salah satu jenis dari 4 jenis nota. Ada empat jenis nota tersebut adalah nota kontan, nota kredit, nota penjualan, dan nota debit. Namun, artikel ini akan lebih fokus pada pengertian nota kontan sebagai bukti pembelian yang sering digunakan dalam transaksi dagang sehari-hari. Yuk, berkenalan lebih dalam dengan apa itu nota kontan, apa fungsinya, dan bagaimana bentuknya. Apa itu Nota Kontan? Pengertian nota kontan Nota kontan atau bon kontan adalah bukti transaksi pembayaran yang diberikan dari penjual kepada pembeli ketika terjadi pembelian kontan atau langsung. Jadi, pembayaran secara kontan atau tunai dan langsung oleh pembeli adalah karakteristik transaksi yang perlu disertai nota kontan. Nota kontan biasanya dibuat dengan kertas dan secara manual. Tetapi, belakangan, nota kontan juga dibuat dengan komputer dan diprint atau cetak agar lebih mudah dibuat dan dibaca. Saat ini nota kontan juga dibuat dengan digital untuk menghindari kerusakan. Nota kontan biasanya dibuat dua rangkap. Rangkap pertama untuk pembeli, sedangkan rangkap kedua untuk penjual. Bagi pembeli, adanya nota kontan akan memberikan kenyamanan. Nota kontan dapat menjadi bukti yang sah bahwa telah terjadi pembayaran dan menjadi dokumen legal jika terjadi masalah di masa mendatang. Ambil contoh, ketika pembeli harus melakukan retur atau mengembalikan produk karena kerusakan di masa garansi, nota kontan menjadi bukti bahwa sebelumnya produk tersebut benar dibeli di toko tersebut. Dengan kenyamanan, kemungkinan besar pembeli akan datang kembali ke toko Bagi penjual, nota kontan diperlukan untuk pengecekan ulang di gudang. Ini karena dalam nota kontan, terdapat penjelasan mengenai produk yang terjual, jumlah barang, harga per satuan, serta total harga keseluruhan. Di dalam nota kontan biasanya sekaligus tertera jenis barang yang dibeli, jumlah barang, harga per satuan dan total harga. Nota kontan juga menunjukkan, barang-barang yang dibeli ini sudah lunas dibayar, dan ditandatangani oleh pemilik toko. Ini yang membedakan nota kontan dengan kuitansi. Kuitansi juga merupakan salah satu bukti pembayaran. Tetapi jika kamu memperhatikan kuitansi sederhana, umumnya hanya tertera keterangan sejumlah uang yang sudah dibayarkan. Kuitansi tidak menyertakan keterangan jenis barang yang dibeli, jumlah barang yang dibeli, harga per satuan, maupun total harga. Fungsi Nota Kontan Fungsi nota kontan Nota kontan memiliki peran dan penting bagi transaksi jual beli antara pemilik usaha dan pembeli. Berikut sejumlah fungsinya bagi transaksi perdagangan. • Sebagai alat bukti yang sah telah ada pembayaran dalam transaksi • Sebagai dokumen untuk pengecekan penjualan bagi penjual • Menyimpan informasi penting penjualan karena adanya keterangan jenis barang yang terjual, jumlah barang, harga per satuan, serta total harga yang harus dibayar Hal-hal yang Harus Ada dalam Nota Kontan Untuk menjadi bukti yang sah terjadi jual beli dan pembayaran, nota kontan harus menyertakan keterangan lengkap. Tetapi, semua keterangan ini dijelaskan secara singkat dan jelas. Beberapa hal yang harus tertera dalam nota kontan yaitu • Nama toko atau pemilik usaha, beserta alamat dan nomor telepon yang bisa dihubungi • Nomor nota • Tanggal transaksi • Jenis barang yang dibeli • Jumlah barang yang dibeli • Harga barang per satuan • Total harga barang kurangkan jika ada diskon dan tambahkan jika ada pajak • Tanda tangan penjual yang menerima uang • Stempel toko lunas jika diperlukan Cara Membuat Nota Kontan yang Mudah Nota kontan dapat dibuat di atas kertas. Kamu akan mudah menemukan buku nota umum di berbagai toko alat tulis. Kamu hanya perlu menuliskan jenis barang, jumlah barang, dan menghitung total harga, serta membubuhi tanda tangan di atas kertas. Kamu juga bisa membuat nota kontan sendiri dengan cara memesan buku nota yang disertai identitas toko. Cara lain membuat nota kontan dengan Microsoft excel. Cara membuatnya pun tidak terlalu sulit. 1. Buatlah judul nota kontan dengan huruf besar agar terlihat jelas dan tidak mudah terselip dengan dokumen penjualan lainnya. 2. Di bawah judul besar, masukkan nama toko secara lengkap dan singkat di sebelah kanan atas. Ini diperlukan jika pembeli harus datang kembali ke toko. 3. Masukkan tanggal transaksi dan nomor nota di sebelah kiri atas atau sejajar dengan nama toko. 4. Membuat beberapa kolom sejajar - Kolom 1 jumlah barang - Kolom 2 jenis barang - Kolom 3 harga barang - Kolom 4 jumlah harga barang per jenis 5. Di bawah kolom 4, jumlahkan semua harga total barang. 6. Masukkan diskon sebagai pengurang, jika ada 7. Tanda tangan penerima uang Contoh Nota Kontan Demikian pengertian dan cara membuat nota kontan. Nota kontan sangat penting bagi transaksi bisnis dan jual beli baik untuk penjual maupun pembeli. Nota kontan bagi pembeli memberi kenyamanan karena sebagai bukti pembayaran. Bagi penjual, membantu pengecekan ulang barang di gudang dan kebutuhan pencatatan penjualan di buku kas. Jangan lupa menyimpan nota kontan dengan baik.
WalaupuniBox, TAM, inter, dan distributor secara teknis adalah sebuah konter HP. Tetapi masing-masing punya perbedaan khususnya terhadap barang yang mereka jual. Untuk itu kita akan memberikan edukasi tentang perbedaan iPhone iBox, inter, dan distributor agar kalian tidak salah beli. Sebab aktivitas perdagangan iPhone itu cukup rancu, sebagian
Perbedaan Nota Debit dan Kredit – Setiap transaksi jual beli biasanya menggunakan nota sebagai tanda bukti pembelian. Nota sendiri dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI, dimaknai sebagai surat peringatan penunjukan, catatan; surat keterangan resmi dari duta besar kepada pemerintah suatu negara atau sebaliknya; surat penjelasan dari jawatan pemerintah, pemerintah daerah, dan sebagainya; tanda jual beli secara kontan. Pada umumnya, nota dibuat oleh penjual, kemudian diberikan kepada pembeli. Tidak jarang, nota dibuat rangkap dua. Satu untuk pemilik toko dan satu untuk pembeli. Keduanya memiliki bukti transaksi yang sama. Oleh sebab itu, nota menjadi salah satu bukti yang sah dalam sebuah transaksi. Nota juga dapat dijadikan sebagai alat bukti ketika terjadi kesalahpahaman di antara pembeli atau penjual. Ia bisa menjadi bukti yang kuat karena nota menjadi salah satu bukti transaksi yang sah. Nota juga tidak hanya untuk penjualan tunai, tetapi juga untuk transaksi lainnya. Nota dapat dikelompokkan menjadi nota debit dan nota kredit. Nota debit merupakan suatu dokumen yang dibuat oleh pembeli kepada penjual sebagai pernyataan pengurangan utang atau mendebet. Sedangkan, nota kredit merupakan dokumen yang digunakan sebagai bukti terjadinya piutang usaha karena adanya pengembalian barang dagangan. Berikut akan dibahas mengenai nota debit dan nota kredit secara lebih rinci. Penjelasan di bawah ini telah dirangkum dari berbagai laman di internet. Konsep Nota Debit1. Pengurangan Utang2. Koreksi Jumlah Barang3. Koreksi Harga Barang4. Bukti Stock OpnameKonsep Nota Kredit1. Mencatat Kesahalan yang Terjadi2. Tertib Administrasi3. Menunjukkan Bahwa Pelaku Bisnis Bertanggung Jawab4. Dapat Terhindar dari Laporan Keuangan yang Janggal5. Memberikan Jaminan kepada KlienPerbedaan Nota Debit dan KreditKategori Ilmu Berkaitan AkuntansiMateri Akuntansi Nota dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI, dimaknai sebagai surat peringatan penunjukan, catatan; surat keterangan resmi dari duta besar kepada pemerintah suatu negara atau sebaliknya; surat penjelasan dari jawatan pemerintah, pemerintah daerah, dan sebagainya; tanda jual beli secara kontan. Sementara itu, debit dalam KBBI dimaknai sebagai uang yang harus ditagih dari orang lain; piutang; catatan pada pos pembukuan yang menambah nilai aktiva atau mengurangi jumlah kewajiban; jumlah yang mengurangi deposito pemegang rekening pada banknya. Oleh sebab itu, nota debit dapat dimaknai sebagai jenis dokumen atau nota yang digunakan sebagai bukti transaksi pengurangan utang dalam proses jual beli. Nota jenis ini biasanya dibuat oleh penjual dan rangkap dua. Satu menjadi miliki pelaku usaha dan satu untuk pembeli. Biasanya, nota debit digunakan oleh pembeli ketika terjadi ketidaksesuaian ataupun kerusakan pada barang dagangan. Biasanya hal ini terjadi bersamaan dengan pengembalian barang. Dua nota yang dibuat bukan tanpa alasan. Satu nota asli diberikan kepada penjual bersamaan dengan pengembalian barang dangan yang telah dilunasi. Sementara, satu salinan lainnya disimpan oleh pembeli sebagai bukti pencatatan. Melansir dari laman berikut fungsi nota debit. 1. Pengurangan Utang Nota debit berfungsi sebagai bukti untuk meminta pengurangan jumlah utang kepada penjual terhadap barang yang dibeli. Oleh sebab itu, dengan adanya pengurangan maka tagihan utang pembeli menjadi lebih sedikit dari total kesepakatan sebelumnya. Namun, hal ini dilakukan dengan catatan bahwa barang dibeli secara piutang. Sehingga, penjual pun wajib mengembalikannya. Maka dengan itu, akan terjadi pengurangan utang. 2. Koreksi Jumlah Barang Nota debit dapat dijadikan sebagai koreksi terhadap jumlah barang yang telah disetujui bersama. Misalnya, jika terjadi kekurangan total produk kiriman maka nota debit dapat dijadikan bukti untuk menyatakan hal tersebut ketika terjadi penagihan. Sehingga, pembeli dapat menunjukkan bukti dan menuntut ketidaksesuaian barang yang diterima dengan kesepakatan. 3. Koreksi Harga Barang Nota debit dapat dijadikan sebagai koreksi terhadap harga. Misalnya, jika barang tidak laku dijual atau hal-hal lain yang telah disetujui maka diperlukan adanya koreksi. Hal ini dilakukan dengan tujuan membuat transaksi antara penjual dan pembeli menjadi lebih transparan dan keduanya sama-sama diuntungkan. 4. Bukti Stock Opname Nota debit dapat dijadikan bukti stock opname, yakni aktivitas memeriksa atau melakukan perhitungan persediaan produk sebelum dijual. Dengan cara tersebut, pelaku usaha akan mengetahui barang mana saja yang memiliki masalah. Adapun, komponen yang harus ada dalam sebuah nota debit sebagai berikut. Nama PKP pelanggan/pembeli. Nama PKP pemilik usaha/penjual. Nomor nota kredit. Keterangan terkait jumlah produk yang didebit. Keterangan jenis produk yang didebit. Keterangan harga produk per item. Keterangan total harga produk yang didebit. Tanggal pembuatan nota debit. Nama serta tanda tangan pelanggan/pembeli. Sementara itu, cara membuat nota debit sebagai berikut. Kepada Yth, diisi alamat pemilik usaha/penjual yang dituju. Tanggal, diisi tanggal nota tersebut dibuat. Nomor nota, diisi sesuai nomor urut nota. Tanggal dokumen, diisi tanggal transaksi pembelian barang dilakukan. Dokumen, diisi nomor dokumen produk terkait. No, diisi nomor urut pengembalian barang. Keterangan, diisi nama produk beserta penjelasan lain. Total, diisi jumlah harga produk yang dikembalikan. Jumlah, diisi total harga produk. Untuk lebih memahami mengenai nota debit, Grameds dapat menyimak contoh sebagai berikut. Konsep Nota Kredit Nota dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI, dimaknai sebagai surat peringatan penunjukan, catatan; surat keterangan resmi dari duta besar kepada pemerintah suatu negara atau sebaliknya; surat penjelasan dari jawatan pemerintah, pemerintah daerah, dan sebagainya; tanda jual beli secara kontan. Adapun kredit dalam Kamus Besar Bahasa KBBI, kredit merupakan cara menjual barang dengan pembayaran secara tidak tunai pembayaran ditangguhkan atau diangsur; pinjaman uang dengan pembayaran pengembalian secara mengangsur; penambahan saldo rekening, sisa utang, modal, dan pendataan bagi penabung; pinjaman sampai batas jumlah tertentu yang diizinkan oleh bank atau badan lain; sisi kanan neraca di Indonesia. Oleh sebab itu, dapat ditarik kesimpulan bahwa nota kredit merupakan berkas atau dokumen yang dijadikan sebagai bukti terjadinya pengurangan piutang usaha yang disebabkan oleh pengembalian barang dagangan karena adanya penurunan harga. Biasanya, nota kredit dibuat karena adanya kerusakan barang yag dikirim atau pengembalian barang dagangan. Pembuatan nota kredit ditandatangani oleh penjual. Bagi penjual, fungsi nota kredit sebagai tanda pengurangan piutang usaha yang akan ditagihkan kepada pembeli. Sama seperti nota pada umumnya, nota kredit dibuat dengan rangkap dua. Satu dokume asli diberikan kepada pembeli dan satu dokumen disimpan oleh penjual. Melansir dari laman nota kredit biasanya dikeluarkan karena beberapa hal sebagai berikut. Pelanggan mengembalikan barang atau menolak layanan karena alasan tertentu. Terjadi kesalahan harga pada faktur asli. Terjadi kelebihan pembayaran pada faktur asli. Barang yang dikirim mengalami kerusakan selama transit atau proses pengiriman. Adapun tujuan dari nota kredit seperti yang dituliskan dalam laman sebagai berikut. 1. Mencatat Kesahalan yang Terjadi Dalam menjalankan bisnis, penjual tidak akan terlepas dari kesalahan. Kesalahan yang pernah dilakukan harus dicatat sehingga dapat menjadi pelajaran atau pengingat agar kesalahan serupa tidak pernah terjadi lagi ke depannya. Untuk mencatat kesalahan dapat menggunakan nota kredit. Harapannya, dengan adanya catatan kesalahan di nota kredit dapat dijadikan sebagai bahan evaluasi sehingga kejadian tersebut tidak akan terjadi lagi di masa mendatang. 2. Tertib Administrasi Setiap transaksi yang terjadi dalam sebuah bisnis harus dicatat secara rapi dan tertib. Nota kredit menjadi salah satu hal yang harus selalu dicatat sesuai dengan standar akutansi di Indonesia. Sehingga, seluruh transaksi yang berkaitan dengan barang akan tercatat rapi dalam nota ini. Oleh sebab itu, jika suatu saat dibutuhkan untuk melihat kembali berkas atau terjadi sesuatu maka bukti transaksi dalam nota kredit dapat menjadi bukti. 3. Menunjukkan Bahwa Pelaku Bisnis Bertanggung Jawab Dengan adanya nota kredit memberikan kesan keseriusan pelaku bisnis dalam menjalankan usahanya. Tentu hal tersebut menjadi bukti bahwa pelaku bisnis memiliki tanggung jawab yang besar. Hal tersebut terlihat dari nota kredit yang dapat menjadi pegangan bagi pembeli bahwa pihak perusahaan tidak akan lari jika terjadi kesalahan. 4. Dapat Terhindar dari Laporan Keuangan yang Janggal Setiap transaksi harus dicatat dalam laporan keuangan yang harus dilaporkan minimal satu tahun sekali. Dalam laporan tersebut akan terlihat transaksi-transaksi yang tidak masuk akal dan tidak diketahui sumber aktivitasnya. Hal tersebut dapat terjadi, ketika pelaku bisnis kurang memperhatikan nota dan bukti transaksi. Oleh sebab itu, untuk menghindari hal semacam itu terjadi. Pelaku bisnis harus rajin membuat catatan atau nota pada transaksi apapun yang terjadi, termasuk pencatatan nota kredit. 5. Memberikan Jaminan kepada Klien Hubungan antara perusahaan dank lien/pihak lain harus terus dijaga. Tujuannya, cukup sederhana, yakni untuk memberikan jaminan keamanan dalam bertransaksi. Adanya nota kredit level diri atau usaha akan menambah kepercayaan klien kepada penjual. Dengan adanya nota kredit membuat pembeli menjadi merasa nyaman dana man ketika berbelanja. Kenyamanan dan keamanan menjadi penting untuk keberlanjutan proses jual beli atau jika terjadi sesuatu hal pada barang yang hendak dibeli maka penjual bersedia mengurangi piutangnya. Nota kredit dibuat bukan karena tidak ada manfaat atau keuntungan di dalamnya. Melansir dari laman berikut manfaat dari nota kredit. Kegiatan administrasi menjadi mudah karena seluruh transaksi yang dilakukan perusahaan telah tercatat secara sistematis. Nota kredit menjaga hubungan antara penjual dan pembeli karena adanya kepercayaan di antara keduanya. Nota kredit dapat dijadikan catatan untuk meningkatkan operasional bisnis baik dalam perbaikan produk/layanan maupun kinerja yang harus ditingkatkan. Jika terjadi sesuatu di masa depan antara pembeli dan penjual, nota kredit dapat menjadi salah satu pegangan untuk mengurai konflik tersebut. Nota kredit dapat dijadikan dasar untuk melacak kesalahan penjualan yang bisa saja terjadi ketika produk dalam masa pengiriman atau rusak sejak sebelum masa pengiriman. Berikut contoh nota kredit. Perbedaan Nota Debit dan Kredit Nota debit dan nota kredit, sama-sama menjadi bukti penjualan. Perbedaan keduanya terletak pada ssitem penggunaannya. Nota debit merupakan bukti dokumen yang dikirimkan oleh pembeli sebagai pernyataan pengurangan utang dari pemilik usaha. Nota ini biasanya diberikam bersamaan dengan pengembalian barang karena adanya ketidaksesuaian antara perjanjian dengan barang yang diterima. Sedangkan, nota kredit merupakan bukti dokumen yang dikirimkan oleh pemilik usaha sebagai pernyataan kembali barang dari pembeli. Nota tersebut sebagai bukti untuk menunjukkan pengurangan harga piutang karena adanya kerusahakan barang dagangan yang disepakati sebelumnya. ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah." Custom log Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda Tersedia dalam platform Android dan IOS Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis Laporan statistik lengkap Aplikasi aman, praktis, dan efisien
Jualbeli dianggap tidak sah sebelum kedua transaktornya menegaskan mana yang mereka pilih, kontan atau kredit. Kalau jual beli itu dilakukan dengan keragu-raguan antara kontan dengan kredit, misalnya belum terjadi kesepakatan antara kedua belah pihak, maka jual beli itu tidak sah secara syar’i.
. 113 418 322 140 12 130 31 335